AreaHacking.com – Website resmi Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengalami gangguan akses pada malam tanggal 2 Oktober 2023, sekitar pukul 18.00 WIB, yang diduga disebabkan oleh serangan ransomware.
OJK mengakui insiden ini dan mengonfirmasi bahwa layanan sistem informasinya menjadi target gangguan tersebut. Namun, mereka segera mengambil langkah-langkah untuk mengatasi masalah ini dan menyatakan bahwa sistem informasinya telah dimulai proses pemulihan dan dapat diakses kembali.
Baca Juga: Apa itu Ransomware
Dalam pernyataan resminya yang dikeluarkan pada Selasa, 3 Oktober 2023, OJK menyampaikan, "Otoritas Jasa Keuangan (OJK) ingin memberitahukan bahwa pada tanggal 2 Oktober 2023, terjadi gangguan yang menyebabkan beberapa layanan sistem informasi OJK tidak dapat diakses."
OJK juga memastikan bahwa mereka telah mengambil tindakan yang diperlukan untuk menangani insiden tersebut dan berupaya untuk memulihkan layanan sistem informasi dengan secepat mungkin.
Mereka juga memberikan informasi bahwa beberapa aplikasi, seperti Website OJK, Aplikasi Portal Perlindungan Konsumen (APPK), dan iDebku, telah mulai dapat diakses kembali saat ini. Namun, proses pemulihan untuk aplikasi lain masih berlangsung dan akan diinformasikan lebih lanjut.
Pakar keamanan siber, Alfons Tanujaya, yang dikutip oleh detikINET, telah menyatakan bahwa OJK kemungkinan telah menjadi target serangan ransomware.
Ia juga menekankan pentingnya penguatan sumber daya dalam bidang keamanan siber untuk mengimbangi kemajuan digitalisasi. Serangan siber memiliki potensi untuk menyebabkan gangguan serius dalam aktivitas digital dan dapat mengakibatkan kerugian finansial yang signifikan.
0 Comments